Pemerintah Provinsi Papua mendapat bantuan untuk perbaikan ruang kelas rusak yang tahun ini dilaksanakan di 10 kabupaten untuk sekolah dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Program bantuan tersebut, bersumber dari dana APBN perubahan Tahun 2011 dan APBN tahun 2012 kerja sama dengan Mabes TNI yang khusus diberikan kepada daerah terisolir serta Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diberikan dari Kabupaten dan dikelola secara swakelolah oleh sekolah untuk membangun perbaikan-perbaikan.
Dan untuk itu, kita minta dukungan dari Bupati dan seluruh Dinas Pendidikan di Kabupaten untuk betul-betul memperhatikan dan mendukung program ini sehingga nanti bisa memberikan dampak yang baik terhadap perkembangan pendidikan di Papua, jelas Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Papua, James Modouw, di Kantor Gubernur Dok II Jayapura, kemarin.
Sebelumnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia menganggarkan dana perbaikan kelas rusak berat pada tahun 2012 sebesar Rp 17 triliun. Dari dana tersebut, Provinsi Papua termasuk sebagai salah satu daerah yang mendapat bantuan perbaikan ruang kelas tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Modouw menegaskan hal penting lain yang perlu menjadi perhatian pihak-pihak terkait adalah tindak lanjut dari proses perbaikan ruang kelas. Dengan kata lain, pemerintah kabupaten perlu terus mendorong agar seluruh guru yang bertugas di sekolah-sekolah musti berada ditempat tugas sehingga dapat bekerja secara maksimal.
Karena jika pendidikan dasar khususnya SD tidak berjalan dengan baik maka akan menimbulkan kehancuran generasi Papua. Contohnya jika seseorang mulai tumbuh menjadi dewasa, jika pendidikan dasarnya tidak baik maka prosesnya akan membuat kemampuan penalarannya menjadi rendah rendah, kata dia.
Berkaca kepada pengalaman itu, tambah James, seluruh sekolah dasar di Papua harus dipastikan agar memiliki sistem belajar-mengajar yang rutin, lancar dan sebagaimana mestinya. Tentunya tenaga guru ada dan harus berada ditempat supaya apabila sarana prasarana telah diperbaiki maka proses belajar mengajar akan berjalan dengan baik pula, tutupnya.