Menkokesra Dr. Agung Laksono, menyebut Provinsi Papua merupakan daerah aman yang sekaligus mematahkan anggapan miring maupun pemberitaan yang menyebutkan "bumi cenderawasih" tak aman untuk dikunjungi.

       Penegasan tersebut sebagaimana dikemukakan Menteri, disela-sela closing ceremony penutupan Raimuna Nasional X, Senin (15/10/2012) pagi, bertempat di Bumi Perkemahan (Buper) Cenderawasih Phokela Waena Jayapura.

       Menurut Agung Laksono pelaksanaan Raimuna yang sukses di Papua merupakan satu tanda bahwa tuan rumah merupakan satu bagian tak terpisahkan dari NKRI. Papua juga sudah sangat siap menerima warga dari daerah lain dalam berbagai even nasional yang bakal diselenggarakan pada waktu mendatang.

        "Pelaksanaan Raimuna Nasional di Papua berjalan sukses, lancar dan aman. Ini menegaskan bahwa Papua aman dan siap menerima siapapun untuk datang ke Papua. Dan menunjukan bahwa Papua merupakan tak terpisahkan dari NKRI," jelasnya. Sementara itu menurut Menteri Pelaksanaan Raimuna kali ini memiliki peran penting untuk membentuk karakter generasi muda. Sebab pramuka merupakan ujung tombak pendidikan dengan nilai luhur budaya bangsa, yang juga berhubungan dengan ketuhanan dan kemanusiaan.

      Dilain pihak, melihat dari kondisi bangsa akhir-akhir ini yang dapat kita lihat antara lain yakni adanya tawuran antar sekolah, penyalahgunaan narkoba, serta seks bebas, maka hal tersebut merupakan satu faktor yang dapat merugikan para generasi muda kita. Oleh karena itu, lanjutnya, sangat penting bagi kita untuk saat ini adalah melakukan pembentukan karakter bagi generasi muda untuk masa mendatang agar dapat dijadikan sebagai tunas bangsa yang siap dan mampu menjauhi hal-hal negatif.
"Karena itu, saya pikir pembentukan karakter ini menjadi sangat vital untuk dilakukan agar generasi muda kita kedepan bisa tumbuh menjadi generasi yang membangun bangsa," harapnya.

        Sementara itu, penutupan Raimuna Nasional di Jayapura berlangsung meriah yang diramaikan dengan closing ceremony maupun sejumlah tari-tarian daerah Papua. Upacara penutupan tersebut dipimpin langsung Menkokesra Agung Laksono.