Presiden RI Susilo Bambang Yhudoyono, meminta seluruh Korpri (Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia) agar mampu meningkatkan kualitas manajemen pemerintahan melalui pemantapan kelembagaan, ketatalaksanaan, guna terjadinya peningkatan kompetensi sumber daya manusia PNS.
Hal tersebut sebagaimana tema peringatan Hari Ulang Tahun Korps Pegawai Republik Indonesia ke-41 tahun 2012, yakni “pemantapan jiwa KORPRI guna mempercepat reformasi birokrasiâ€. Menurut SBY, sudah hampir setengah abad korps tersebut telah menunaikan perannya sebagai pilar utama dalam mewujudkan tata pemerintahan yang berhasil dan berwibawa. Dilain pihak, birokrasi pemerintahan saat ini telah tampil dengan pelayanan yang semakin baik, juga didukung dengan adanya peningkatan kinerja aparatur negara melalui reformasi birokrasi guna pencapaian tujuan pembangunan nasional.
“Sebab pelayanan publik yang bersih, cepat dan berkualitas itu merupakan kewajiban kita semua sebagai aparatur Negara dan pelayan masyarakat untuk mewujudkan semua itu,†jelas Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dalam sambutannya yang dibacakan Pelaksana Tugas Sekda Provinsi Papua Drs.Elia I.Loupatty pada upacara bendera memperingati HUT Korpri ke-41 di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua, bertempat di halaman upacara kantor Gubernur Papua kemarin, Kamis (29/11) pagi.
Lanjut dia, kualitas pelayanan kepada masyarakat saat ini sudah barang tentu akan semakin baik jika seganap aparatur pemerintahan mampu mengubah pola pikir dan mental penguasa menjadi birokrat yang bermental abdi masyarakat. Untuk itu, seluruh PNS wajib wajib meningkatkan komitmen pemberian pelayanan publik yang terbaik bagi masyarakat. Karena pelayanan publik merupakan wujud dari nilai-nilai dan esensi tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa.
“Maka itu, sekali lagi saya katakan Korpri harus menjadi kekuatan utama yang menjamin bahwa semua anggaran negara sepenuhnya digunakan bagi kepentingan pembangunan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,â€tandasnya.
Ditambahkan, seiring berjalannya reformasi birokrasi dan pendayagunaan aparatur negara perlu terus dilanjutkan untuk mempercepat perbaikan kinerja birokrasi, mewujudkan tata kelola pemerinatahan yang baik dan mewujudkan tujuan pembangunan nasional.
Untuk itu, selaku penasihat nasional Korpri, Presiden berpesan kepada segenap anggota pegawai negeri untuk meningkatkan kinerja sebagai abdi negara dan abdi masyarakat dalam menjalankan kebijakan pemerintah, baik pada tingkat pusat maupun daerah.
“Pastikan rakyat benar-benar dapat merasakan manfaat dari berbagai kebijakan pembangunan yang digulirkan pemerintah. Kemudian perkokoh netralitas anggota Korpri di tengah dinamika politik terutama Pilkada pada berbagai daerah. Serta tampilkan Korpri sebagai organisasi netral maupun profesional,â€tuntasnya.
Pada kesempatan tersebut, Pelaksana Tugas Sekda Papua, Elia Loupatty juga menyerahkan penghargaan Satyalancana Karya Satya 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun masa pengabdian sebagai pegawai negeri sipil yang diterima secara simbolis oleh tiga pegawai negeri dilingkungan Pemerintah Provinsi Papua, yakni Cornelia Deda, Obet Afasedanya serta Yesaya Rumkorem.