Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang didampingi Ibu Ani Yudhoyono serta sejumlah pejabat akan mengadakan kunjungan kerja selama empat hari di Propinsi Papua mulai hari Rabu, dalam rangka meresmikan beberapa proyek serta mengadakan pertemuan dengan para pejabat dan tokoh masyarakat.
Kepala Badan Informasi dan Komunikasi Daerah( Bikda) Provinsi Papua, Fred Manufandu, mengatakan kepada wartawan di Jayapura, Rabu, Presiden dan rombongan tiba di Bandara Sentani, Jayapura, pukul 14.00 WIT dengan mengunakan pesawat Kepresidenan.
Presiden bersama Ibu Ani Yudhoyono berserta rombongan berangkat dari Jakarta pukul 07.00 WIB menunju Jayapura melalui Makassar dan tiba di Bandara Sentani, dijemput Gubernur Barnabas Suebu dan Muspida Provinsi Papua, termasuk Walikota Jayapura, MR. Kambu.
Setelah beristirahat di ruang VIP pukul 16.15 WIT, Presiden dan Ibu Ani berserta rombongan menggunakan kendaraan menuju Gedung Negara di Dok V Atas Jayapura, sekitar 45 Km arah timur Sentani.
Kamis (27/7) Presiden dan Ibu Ani serta rombongan didampingi Gubernur Barnabas Suebu dan Ketua DPRP John menggunakan pesawat khusus (Hercules C-130 TNI-AU) menuju Bandara Wamena.
Kemudian Kepala Negara dan Ibu Negara bersama pejabat terkait menggunakan helikopter menuju Distrik Pasema, Kabupaten Yahukimo, melakukan panen ubi jalar yang ditanam pada pasca krisis pangan yang melanda penduduk di pedalaman Papua itu.
Setelah panen ubi jalar, Presiden bersama Ibu Ani menggunakan helikopter menuju Kurima memberikan bantuan kepada para murid SD dan SMP serta apel bersama tim interdep, TNI/Polri, dokter/ paramedis, PPL, Gubernur dan para bupati/walikota se-Papua.
Malam harinya Presiden bertatap muka dengan Muspida dan tokoh masyarakat Kabupaten Jayawijaya, Yahukimo, Tolikara dan Kabupaten Puncak Jaya.
Keesokan harinya Jumat (28/7), Presiden mengunjungi kebun Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Batalyon 756 Wamena, ibukota Kabupaten Jayawijaya.
Presiden selanjutnya menggunakan pesawat Hercules TNI-AU menuju Bandara Sentani, Jayapura. Malam harinya Presiden mengadakan tatap muka dengan Muspida Provinsi Papua dan keesokan harinya (Sabtu) terbang menuju Kendari, Sulawesi Tenggara.