Menanggapi instruksi Gubernur
Papua Lukas Enembe yang berkeinginan agar seluruh Pemda di Papua mulai
mengembangkan sisi kepariwisataannya, Kabupaten Supiori merespon dengan
mengagendakan pembangunan hotel di wilayah yang terkenal akan dunia bawah
lautnya tersebut.
Bupati Supiori Jules Warikar yang baru-baru
saja dilantik dalam kunjungan ke Jayapura mengaku, dirinya telah jauh-jauh hari
memikirkan program ini jauh sebelum dilantik sebagai Kepala Daerah. Ia pun
bahkan sudah memerintahkan staf untuk mencari lokasi yang tepat untuk dibangun
hotel.
“Memang terkait dengan pengembangan pariwisata
Biak, kita sedang menyiapkan sarana dulu. Langkah awal tentu kita lagi mencari
lokasi yang tepat untuk membangun hotelâ€.
“Hotel ini penting sebab jangan sampai
wisatawan ingin ke Supiori namun tak ada tepat tinggal. Makanya, sebelum kita
mulai mempromosikan Supiori sekali lagi kita mesti bangun sarana dan prasarana
pendukung dulu,†terang Bupati di Jayapura, pekan kemarin.
Selain akan membangun hotel, lanjut dia, Pemda
Supiori telah berkoordinasi dengan beberapa lembaga di Kabupaten Biak Numfor
untuk kerja sama dibidang perhotelan. “Kita ingin ada anak maupun tenaga-tenaga
kerja dari Supiori dilatih di Biak. Ini artinya, kita ingin menyiapkan tenaga
kerja sehingga setelah hotel dibangun maka para sumber daya manusianya sudah
siap,â€jelas dia.
Disinggung mengenai potensi wisata yang bakal
dikembangkan, Bupati mengatakan, lebih kepada wisata alam bawah laut, seperti diving
dan snorkling. Sementara lokasi maupun spot terbaik untuk wisata alam bawah laut,
lanjut Bupati, ada di Polorani, Insubabi dan Supiori bagian utara.
Tak hanya itu, Pemda Supiori bakal mendorong
para wisatawan untuk mengunjungi pulau terluar Mapia.
“Sehingga tak menutup kemungkinan bagi kami
untuk bekerja sama dengan salah satu lembaga pariwisata yang bisa membantu kami
untuk memasarkan sekaligus membuat satu paket perjalanan wisata ke Supioriâ€.
“Tentunya nanti akan ditangani oleh Satuan
Kerja Perangkat daerah (SKPD) yang nantinya akan mencari satu lembaga
profesional dalam bidang promosi pariwisata, untuk bisa membantu memperkenalkan
Supiori ke dunia luar,†kata Jules Warikar menutup.
Sebelumnya, Gubernur Papua Lukas Enembe
meminta Bupati Supiori untuk mulai mengembangkan potensi wisata daerah dalam
meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di kabupaten tersebut.
Ia menilai potensi pariwisata Supiori sangat
menjanjikan dengan sajian pantai dan panorama laut yang sangat indah.
Lukas pun yakin bila potensi itu di kelola dengan baik, maka Kabupaten Supiori
bakal menjadi salah satu daerah tujuan wisata terbaik di Indonesia, bahkan
dunia.
“Sudah tentu jika Supiori menjadi daerah
tujuan wisata maka akan membawa banyak manfaat bagi masyarakat Supiori.
Karenanya, kami himau Bupati Supiori agar mulai memikirkan cara untuk supaya
bisa mengembangkan potensi yang ada ini,†imbaunya.
Lukas juga menyatakan baru-baru ini telah
bertemu Pemerintah Cina membicarakan mengenai kemungkinan kerja sama dibidang
kepariwisataan. Dimana hasil pembahasan diantarannya berupaya mengembangkan
Kabupaten Biak Numfor menjadi salah satu daerah tujuan wisata.
“Apalagi Kabupaten Biak yang juga memiliki
kekayaan alam laut dan pantai yang tak kalah jauh dengan Supiori, serta
ditunjang nilai historis perang dunia II, yang dinilai mampu menjadi magnet
tersendiri bagi para wisatawan luar negeriâ€.
“Dilain pihak, kami Pemprov sudah berkomunikasi
Pemerintah Cina melalui Pemerintah Pusat dimana bila kesepakatan ini terjalin
maka, setiap tahun Cina akan memasukan 20 persen dari 1 juta lebih wisatawan
yang berkunjung ke negara itu, untuk datang ke Biak, Supiori, Wamena, Asmat
atau daerah lainnya. Bila terwujud sayaimbau Pemda di Supiori bersiap-siap
menyambut ini,†harapnya.