Biro Humas dan Protokol Setda
Papua minta Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) dilingkungan pemerintah
provinsi, untuk melaporkan hasil program kerja maupun capaian kerja yang telah
dilaksanakan sampai dengan 2016 lalu.
“Bapak Gubernur sangat ingin tahu capaian
pembangunan apa saja yang sudah dilakukan oleh masing-masing SKPD. Dengan
begitu, capaian kerja ini dapat disampaikan kepada publik untuk diketahui oleh
mereka,†terang kepala Biro Humas dan Protokol Papua Israil Ilolu kepada harian
ini, Sabtu (7/1) di Jayapura.
Lebih rinci dijelaskan dia, data capaian
pembangunan yang disampaikan ke Biro Humas tersebut, nantinya akan disinergikan
dengan dana Badan Perencanaan Pembangunan Daerah untuk diolah dan menjadi
laporan kepada pimpinan sebelum dibuka ke publik.
Dengan begitu, kepala daerah dapat mengetahui
dan mengukur sejauh mana dan program apa saja yang sudah dilakukan oleh SKPD.
“Makanya, penting sekali data ini untuk disampaikan kepada kami di Biro Humas,
karena kita tentu akan meneruskannya kepada pimpinanâ€.
“Tak hanya itu, masyarakat luas pun berhak
untuk mengetahui secara pasti program apa saja yang sudah dilakukan. Mereka pun
bisa menilai hasil pembangunannya sebab ini sudah eranya UU Keterbukaan
Informasi Publik,†ucap dia.
Israil menambahkan, pihaknya baru-baru ini
melakukan kunjungan kerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Papua, guna
berkomunikasi dengan pimpinan SKPD, mengenai permintaan data yang dimaksud.
Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan
kunjungan rutin ke beberapa Kepala SKPD lainnya, untuk meminta secara langsung
data hasil capaian pembangunan yang telah dilaksanakan. Sehingga publik dapat
mengetahui seluruh hasil pembangunan yang telah berjalan selama pemerintahan
Gubernur Lukas Enembe dan Wakil Gubernur Klemen Tinal.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika
(Kominfo) dalam satu kesempatan berharap data capaian pembangunan tak hanya
disampaikan ke Biro Humas dan Protokol setda Papua. Tetapi juga ke instansinya
agar dapat di upload ke website Pemerintah Provinsi Papua.
“Harapannya data itu juga diberikan ke kita
(Kominfo). Namun kalau bisa jangan hanya capaian pembangunan saja yang
diberikan. Termasuk potensi wisata yang bisa digarap oleh para investor. Dengan
begitu, akan ada banyak manfaat yang kita terima nanti,†imbaunya.