Gubernur Papua Lukas Enembe Senin (24/8/2020) pagi, meresmikan Gedung Wisma Atlet dan Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua, di Lapangan Mandala Dok V Atas Jayapura.
Peresmian yang ditandai dengan penekanan tombol sirene, disaksikan Sekretaris Umum (Sekum) KONI Papua Kenius Kogoya, Forkompinda Papua, Pimpinan OPD tingkat provinsi serta pengurus cabang olahraga, pelatih, ofisial dan atlet yang akan berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 mendatang.
Disela-sela peresmian, Gubernur Lukas menyatakan keberadaan gedung wisma atlet merupakan tonggak sejarah baru bagi bumi cenderawasih di bidang olahraga. Dimana hal ini menjadi awal yang baik bagi Provinsi Papua untuk nantinya menunjukan prestasi di PON XX tahun depan.
“Peresmian Gedung Wisma Atlet dan Kantor KONI Papua ini tanda dimulainya sejarah baru bagi Papua yang akan melaksanakan PON di 2021”.
“Nantinya pada September mendatang, saya akan berkeliling meresmikan semua venue PON yang ada. Sebab seluruh bangunan maupun aset PON harus diserahkan kepada KONI Papua atau dinas olahraga untuk dirawat. Supaya saat pelaksanaan PON semuanya dalam kondisi baik dan layak,” terang Lukas.
Sementara itu, Sekum KONI Papua Kenius Kogoya merasa bangga dengan kerja keras Gubernur Papua yang pada akhirnya berhasil mendorong pelaksanaan PON di Bumi Cenderawasih, hingga pada akhirnya menghasilkan sejumlah bangunan venue, diantaranya Gedung Wisma Atlet dan Kantor KONI Papua.
Sehingga dengan diresmikannya Gedung Wisma Atlet dan Kantor KONI Papua, serta seluruh venue pada September 2020 mendatang, Kenius optimis hal tersebut akan semakin membangkitkan semangat para atlet untuk mengukir prestasi secara nasional bahkan internasional.
“Kita harapkan dengan adanya wisma atlet ini, lebih semangat lagi mendorong pengurus cabang olahraga serta atlet guna mempersiapkan diri secara lebih matang untuk berprestasi di PON tahun depan,” harap ia.
Kenius pada kesempatan itu meminta dukungan doa seluruh masyarakat Papua, agar pada saat pelaksanaan iven empat tahunan PON, Gubernur Lukas Enembe diberikan kesehatan untuk menyaksikan seluruh atlet kebanggaan masyarakat Papua, mengukir prestasi di seluruh cabang olahraga.
Diketahui, Gedung Wisma Atlet dan Kantor KONI Papua dibangun satu atap di atas lahan seluas kurang lebih 2.944 meter persegi.
Sumber pembiayaan pembangunannya, didanai dari APBD Provinsi Papua selama sembilan tahun. Dimulai sejak 2011 hingga 2019 dengan total anggaran Rp313 miliar.
Bangunan Wisma Atlet dan kantor KONI sendiri, memiliki tujuh lantai dengan total kapasitas parkir 264 kendaraan dan dapat menampung sebanyak 524 atlet.