Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Papua memberikan pembekalan kepada 10 pasang finalis Duta Duta Generasi Berencana (Genre) 2020.
Para finalis tersebut diharapkan membantu BKKBN Papua mengajarkan para remaja di bumi cenderawasih untuk menjauhi pernikahan dini, seks pra nikah serta narkoba.
“Sehingga kedepan diharapkan terbentuk remaja-remaja Papua yang tangguh dan berkontribusi pada pembangunan”.
“Intinya kita harap finalis Duta Genre ini bisa membantu mensosialisasikan program BKKBN melalui teman sebayanya,” ujar terang Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Papua Charles Brabar di Jayapura, Rabu.
Ia katakan, agenda tahunan program Duta Generasi Berencana, merupakan agenda nasional yang mana kali ini diikuti 127 peserta.
Dari 127 peserta tersebut, nantinya terseleksi 20 orang atau 10 pasang remaja putra dan putri yang dibekali selama tiga hari lalu dipilih satu pasang mewakili Papua pada ajang tingkat nasional.
Sementara tahapan seleksi para Duta Genre ini sudah dilaksanakan selama satu bulan terhitung dari awal Agustus 2020, mulai dari masa pendaftaran, wawancara hingga tes tertulis.
Amos F. Worisio Ketua Panitia Pemilihan Duta Genre 2020 berharap agar finalis nantinya dapat mengembangkan kemampuannya untuk menjaring anak muda lainnya guna mensosialisasikan dan memberikan penyuluhan terkait dengan dampak pernikahan dini, bahaya seks bebas, narkoba dan lain sebagainya.
“Sebab bagi kami sangat penting sekali keberadaan Duta Genre. Perannya penting karena bisa mensosialisasikan program BKKBN kepada teman sebayanya. Hal ini yang kita dorong supaya mereka bisa ikut menciptakan generasi muda tangguh di masa mendatang,” pungkasnya.