JAYAPURA - Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun meminta manajemen baru PT. Papua Divestasi Mandiri untuk bekerja maksimal merealisasikan kepemilikan saham PT. Freeport Indonesia sesuai porsi yang telah ditentukan pemerintah.
Hal ini disampaikan Gubernur, usai melantik Pejabat Direksi dan Komisaris PT. Papua Divestasi Mandiri di Gedung Papua Youth Creative Hub, Kota Jayapura, Senin (27/3/2023).
“Saya harap nanti PT. Papua Divestasi Mandiri supaya juga bisa kerjasama, tentunya dengan Pemprov Papua dan Pemkab Mimika dalam rangka merealisasikan kepemilikan saham PT. Freeport Indonesia”.
“Sehingga dapat mendatangkan manfaat bagi Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Kabupaten Mimika serta masyarakat dalam rangka pembangunan daerah,” terang Gubernur, disela-sela pelantikan tersebut.
Ridwan berharap agar para pengurus baru juga memahami bahwa porsi BUMD Papua telah terlebih dahulu dilaksanakan oleh konsorsium BUMN.
“Sehingga Ketika PT. Papua Divestasi Mandiri terbentuk maka tugas yang harus dilaksanakan adalah melakukan pembelian saham dari konsorsium BUMN tersebut,” tambah dia.
Karena itu, lanjut dia, Pemerintah Provinsi Papua dan Kabupaten Mimika telah berkomitmen untuk membentuk Tim kolaborasi.
“Tim Kolaborasi ini dibentuk untuk membantu Direksi dan Komisaris dalam rangka pembelian saham pada konsorsium BUMN serta perjanjian-perjanjian yang harus disiapkan untuk dibicarakan dengan konsorsium BUMN,” ucap ia. ***