JAYAPURA - Penyakit gangguan pencernaan mendominasi kasus yang ditangani Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura. Hal demikian, terjadi saat libur Lebaran dan Cuti Bersama satu pekan lalu.
“Kasus di RSUD Jayapura banyak yang alami gangguan pencernaan seperti mencret, lambung dan kulit akibat makanan dan bahan kimia yang berdampak pada alergi pada pasien anak anak dan orang tua,” terang Anton Mote, di Jayapura, Kamis.
Kendati terjadi lonjakan kasus yang ditangani RSUD Jayapura, fenomena tersebut tak terlalu mengkhawatirkan. Sebab penyakit diderita lebih dipicu akibat situasi pola makan dan minum yang berlebihan atau lainnya.
“Atau bukan dikarenakan sebuah penyakit permanen yang kronis, dan ini adalah fenomena yang biasa dikeluhkan saat libur lebaran di tahun sebelumnya. Bahkan saat libur Natal lalu,” kata Anton.
Selain itu lanjut Anton Mote, rawat jalan di RSUD Dok II dibuka lebih awal dari perkiraan sebelumnya.
Sehingga meski ada lonjakan kasus, pelaynan kesehatan tetap berjalan sebagaimana mestinya.
“Intinya selama libur dan cuti lebaran penanganan pasien di RSUD Dok II tidak ada kendala. Kita dari rumah sakit sudah mengantisipasinya dengan menambah kapasitas tempat tidur”
“Bahkan kami sudah buka di Tropical Disease, sehingga tidak terjadi penumpukan di IGD dan tidak ada antrian yang panjang,” tandasnya. ***