JAYAPURA - Pimpinan definitif Majelis Rakyat Provinsi Papua masa jabatan 2023-2028 resmi dilantik Pj. Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun.
Pengesahan Nerlince Wamuar sebagai Ketua MRP, Roberth Horick Wakil Ketua I dan Max Abner Ohee selaku Wakil Ketua II, berlangsung di Kantor Gubernur Papua, Jl. Soa Siu Dok II, Kota Jayapura, Senin (12/2/2024).
Pj. Gubernur Ridwan dalam arahannya tegas meminta pimpinan MRP Papua, memperhatikan dan mendorong tersalurnya aspirasi pengaduan pihak adat, umat beragama, kaum perempuan dan masyarakat pada umumnya menyangkut hak-hak orang asli Papua.
"Sekaligus memfasilitasi tindak lanjut penyelesainnya dan memberikan pertimbangan kepada DPR Papua, Gubernur, DPRD Kabupaten/Kota serta Bupati/Walikota terkait hal-hal perlindungan hak-hak orang asli Papua," harap Rumasukun.
Masih menurut Gubernur, MRP memiliki tugas dan fungsi memberikan pertimbangan dan persetujuan terhadap pasangan bakal calon Gubernur dan wakil Gubernur yang diusulkan oleh DPR Papua.
Dilain pihak, memberikan pertimbangan dan persetujuan terhadap rancangan perdasus yang diajukan oleh DPR Papua bersama-sama dengan Gubernur.
Kendati demikian, jelang Pemilu 14 Februari 2024, pihaknya mengajak MRP Papua untuk menyukseskan pemilihan umum.
"Sehingga bisa terpilih pemimpin kedepan yang dapat mendorong pembangunan di tanah ini," ucapnya.
Ketua MRP Papua, Nerlince Wamuar mengatakan akan segera melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah untuk bagaimana memberikan hak politik terhadap calon-calon legislatif orang asli Papua pada pemilihan umum 2024.
Sebab pada lima tahun lalu, hampir semua parlemen di tanah Papua mayoritas diduduki oleh non OAP. ***