JAYAPURA - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Papua menyebut masyarakat lima pulau terluar di Bumi Cenderawasih, sangat antusias menukar uang baru.
Hal tersebut didapatkan dari laporan Tim Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2024, yang melakukan layanan penukaran kas keliling di daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T).
“Dari laporan Tim ERB masyarakat di lima pulau 3T tersebut sangat antusias menukarkan uang agar mendapatkan uang baru apalagi di samping layanan penukaran kas keliling, Tim ERB juga memberikan edukasi kepada masyarakat, guru, dan siswa-siswi mengenai Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah.”
“Fokus materi yang disampaikan, yaitu mengenali ciri-ciri keaslian uang Rupiah, cara merawat uang dengan benar, serta bangga dan paham Rupiah,” katanya lagi.
Dia menambahkan selaini itu juga para siswa-siswi dari sekola dasar beserta kepala sekolah dan guru diberikan kesempatan untuk dapat berkunjung ke dalam KRI Mata Bongsang 873 guna menumbuhkan rasa nasionalisme serta memperkenalkan peran TNI AL dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI,” terang Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Faturachman di Jayapura, Rabu.
Ia juga menyampaikan Tim ERB, berhasil menyerap Uang Tidak Layak Edar (UTLE) 100 persen di lima wilayah 3T
Dimana layanan penukaran kas keliling dari Tim ERB dilakukan secara retail kepada masyarakat maupun secara wholesale dari perbankan.
"Tim ERB membawa modal Rp13,8 miliar yang mana terdiri dari pecahan Rp1.000 hingga Rp100.000 ini telah terserap 100 persen UTLE," terang ia.
Faturachman menambahkan, pada Senin (20/5) sebanyak 16 tim ERB telah tiba di Jayapura dengan menggunakan KRI Mata Bongsang 873 yang mana kapal tersebut sudah berlayar dengan jarak tempuh 1.106 Nautica Mile selama delapan hari guna menjangkau wilayah 3T yaitu Pulau Pai, Pulau Owi, Pulau Yapen, Pulau Numfor, dan Pulau Bras.
"Selain itu penyerapan Uang Pecahan Kecil (UPK) pecahan Rp20.000 telah layak edar di lima pulau yang telah dikunjungi mencapai 35 persen dari total modal kerja dibawa sebanyak Rp13,8 miliar,” tandasnya. ***