JAYAPURA – Penjabat Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun mengklaim capaian indikator makro pembangunan di Bumi Cenderawasih saat ini mulai membaik. 

Kendati demikian, pihaknya mengakui angka-angka itu masih perlu terus diupayakan untuk ditingkatkan. 

“Indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pertumbuhan ekonomi,  kemiskinan, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) perkapita dan beberapa indikator lainnya, mengalami penurunan cukup menggembirakan”. 

“Namun kita tidak menutup mata  bahwa masih ada beberapa indikator makro yang masih perlu diperbaiki. Seperti tingginya angka pengangguran dan angka kemiskinan,” terang Pj Gubernur Ridwan pada Rapat Paripurna DPR Papua dengan agenda penyerahan dan pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Papua 2023, di Kota Jayapura, Selasa (11/6/2024).

Sementara menyoal penyampaian Laporan keterangan pertanggungjawaban Pemprov Papua tahun anggaran 2023, Gubernur Ridwan menyadari masih perlu dilakukan perbaikan, sehingga saran dan masukan DPR Papua menjadi penting untuk kesempurnaannya. 

“Maka dari itu, sangat diberikan apresiasi terhadap berbagai masukan Dewan, terhadap LKPJ Gubernur Papua tahun anggaran 2023, baik berupa kritik maupun saran, serta  berbagai penajaman terhadap substansi LKPJ tersebut.” 

“Diyakini kritik  dan saran yang diberikan dewan, sangat berharga dan  bermanfaat bagi Pemerintah Provinsi Papua, baik dalam pelaksanaan program  pembangunan, maupun dalam penyusunan LKPJ pada tahun-tahun berikutnya. Artinya berdampak positif terhadlap peningkatan kualitas  pembangunan dan peningkatan kualitas LKPJ,” terang ia.  

Ridwan pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan pihak DPR Papua yang turut bersama mendorong perbaikan angka capaian indicator makro pembangunan di wilayah setempat.

Pihaknya berharap pada tahun ini dan yang akan datang, terbangun kerja sama antara pemerintah daerah, DPR Papua, instansi vertikal, BUMN dan BUMD, akademisi,  swasta serta seluruh lapisan masyarakat, untuk secara bersama-sama, membangun Provinsi Papua sebagaimana yang kita cita-citakan bersama. ***