Jenis Tanah di Kabupaten Sarmi dipengaruhi oleh batuan induk pembentuk formasi geologinya. Batuan Induk utama pembentuk formasi Kabupaten Sarmi di dominasi oleh batuan alluvium, batuan napal lanau,batuan lava basalan dan batuan diapir-batu lumpur. Berdasarkan batuan induk tersebut,maka jenis tanah yang mendominasi daerah sarmi adalah asosiasi jenis organosol aluvial, podsolik merah kuning hidromorf kelabu, dan pedsolik coklat kelabu Litosol/Renzina, sedangkan asosiasi jenis tanah terdapat berkelompok dalam luasan sempit adalah latosol dan mediteran renzina.
| No. | Formasi Geologi / Batuan Induk | Luas (Ha) | Persentase (%) |
|---|---|---|---|
| 1. | Latosol | 17.229,97 | 0,51 |
| 2. | Mediteran Rensina | 7.675,93 | 0,23 |
| 3. | Organosol Aluvial | 1.200.253,66 | 35,38 |
| 4. | Podsolik Merah Kuning Hidromorf Kelabu | 1.569.707,21 | 46,27 |
| 5. | Podsolik Coklat Kelabu / Litosol / Rensina | 597.542,21 | 17,61 |
| Total | 3.392.408,97 | 100,00 |
Asosiasi tanah organosol aluvial ( Histosol, entisol dan inceptisol), menyebar di sepanjang pantai Kabupaten Sarmi dan lembah di bagian selatan sebagai hasil endapan dari wilayah pegunungan dengan luasan mencapai 35,38% dari luas wilayah. Asosiasi tanah podsolik merah kuning dan podsolik coklat kelabu (Ultisol) umumnya menyebar hampir merata di seluruh Kabupaten Sarmi. Asosiasi tanah podsolik ini merupakan asosiasi terluas mencapai 46,27% dari luas wilayah kabupaten Sarmi, sedangkan jenis tanah latosol ( Inceptisol, Ultisol dan Oxisol) dan mediteran resina ( Alfisol, Rendolf ) hanya terdapat di bagian pantai Distrik Pantai Timur dan Distrik Bonggo masing-masing menempati luasan yang sempit ( luasan 0.51 dan 0.23 % )
Tekstur tanah bervariasi dari kasar sampai halus. Tanah-tanah bertekstur sedang sampai kasar sebagian kecil di jumpai pada tanah-tanah latosol, mediteran,resina dan podsol-resina di Distrik Pantai Timur, Pantai barat, dan Bonggo. Tanah-tanah bertekstur halus umumnya pada tanah-tanah sedimen ( Organosol, aluvial dan podsolik) yang terdapat di Distrik Pantai Timur, Sarmi, Pantai Barat, Tor Atas,Mamberamo Hulu,Mamberamo tengah dan distrik Mamberamo Hilir. Kedalaman tanah bervariasi antara 100 - 150 cm. Kedalaman solum tanah 51 - 100 cm di jumpai pada tanah di Tor Atas, Pantai Timur, Pantai Barat dan Bonggo, sedangkan tanah-tanah di Distrik Mamberamo Hulu, Mamberamo Tengah , Mamberamo Hilir dan Distrik Sarmi bervariasi antara 100 -150 cm. Kedalaman ini menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Kabupaten Sarmi adalah tanah-tanah sedimen yang telah berkembang dan berasal dari pengikisan daerah pegunungan yang berada di tengan dan selatan kabupaten.
Tanah-tanah latosol ( Inceptisol, Ultisol, Oxisol ), mediteran renzina ( Alfisol/Inceptisol) dan renzina ( Rendolf ) adalah tanah-tanah mineral yang terbentuk dari campuran berbagai bentuk batuan yang sulit terpisahkan. Tanah-tanah ini umumnya menyebar pada daerah-daerah bertopografi berat dan berkelompok dalam luasan yang sempit. Dikabupaten Sarmi jenis tanah ini terdapat di Tor Atas, Pantai Timur dan Bonggo namun tidak terlalu luas.
| Distrik | Luasan Tiap-tiap Jenis Kesesuaian Lahan (Ha) | |||||
|---|---|---|---|---|---|---|
| Pdi | Biat | Pdi + Plw | Pdi + Biat | Pdi + Plw + Biat | KKS | |
| Bonggo | 6.973 | 28.374 | - | 8.210 | 9.260 | 1.756 |
| Pantai Timur | 16.906 | 268.026 | 12.702 | 17.184 | 18.062 | 17.075 |
| Tor Atas | - | 43.617 | 10.128 | 7.897 | 16.417 | 1.721 |
| Sarmi | 2.108 | 23.403 | 279 | 7.721 | 10.727 | - |
| Pantai Barat | 6.348 | 57.818 | 20.660 | 8.210 | 28.992 | 6.438 |
| Mamberamo Hilir | 8.111 | 187.994 | - | 38.476 | 4.704 | 2.578 |
| Mamberamo Tengah | - | 69.245 | - | 43.987 | 31.025 | 9.773 |
| Mamberamo Hulu | - | 453.418 | - | - | 61.356 | - |
| Total | 40.446 | 1.131.895 | 43.769 | 131.685 | 180.537 | 39.341 |
Lahan-lahan yang sesuai untuk budidaya tanaman padi umumnya menyebar pada lahan-lahan basah di wilayah pesisir pantai dan hanya tedapat lima distrik. Demikian pula lahan yang sesuai untuk pembudidayaan campuran padi dan palawija hanya dijumpai pada Distrik Pantai TImur, Tor Atas, sarmi dan Pantai Barat. Daerah ini umumnya terdapat di lembah yang agak basah dengan topografi relatif datar dan air dangkal.
Di Distrik Sarmi luas arealnya sangat sempit hanya sekitar 279 Ha, terletak di sebelah selatan berbatasan dengan Distrik Tor Atas dan Distrik Pantai Barat. Sebagian besar Distrik Mamberamo Hulu hanya sesuai untuk perikanan darat dan campuran padi palawija. Lahan ini umumnya menyebar sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Tariku dan Taritatu. Demikian pula Wilayah Distrik Pantai Timur di sebelah selatan. Lahan di Wilayah Kabupaten Sarmi bagian tengah umumnya tidak sesuai untuk keperluan budidaya tanaman pertanian maupun perikanan sesuai untuk pemukiman dan kehutanan khusus untuk tanaman tanaman tahunan ( Kelapa, Karet dan Kelapa Sawit ) dapat menjadi komoditas unggulan di Distrik Pantai Timur,Mamberamo Tengah dan Distrik Pantai Barat,Karena terdapat lahan yang sesuai dan relatif luas.
- Atlas Sumber Daya Pesisir Kabupaten Sarmi
- Kerjasama UNIPA dan Pemerintah Kab. Sarmi
