"Perwakilan Uni Eropa, Selasa (22/5) bertemu para pejabat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Papua menanyakan tentang Agenda/Program Pembangunan Tahun Anggaran 2007. Pertemuan yang digelar di Aula Kantor Bappeda Provinsi Papua kemarin, dilakukan secara tertutup selama hampir 2 jam. Kepala Bappeda Provinsi Papua, Dr. Abraham Werimon, M.ED diruang kerjanya, usai menerima kunjungan perwakilan Uni Eropa mengatakan, Tujuan kedatangan tim dari Uni Eropa adalah untuk menggali lebih jauh informasi tentang Perencanaan Pembangunan yang akan dilakukan di Papua pada Tahun 2007 ini hingga 5 Tahun kedepan.
"Menurut Werimon, pihak Uni Eropa berkeinginan untuk berpartisipasi dalam Pelaksanaan Pembangunan di Papua, dengan ikut menyelipkan beberapa Program Kerjanya dengan diselaraskan pada Agenda Pembangunan yang telah dicanangkan Gubernur Provinsi Papua. Selanjutnya, Tim tersebut akan pulang merampungkan Program Kerjanya dan akan kembali ke Papua pada waktu yang ditentukan, guna memberikan sumbangsih Program Kerja yang ikut memajukan kesejahteraan masyarakat di Tanah Papua.
“Jadi, dalam pertemuan tadi kita menjelaskan bahwa kita sedang gencar-gencarnya melaksanakan Pembangunan diwilayah Perkampungan. Kemudian kita jelaskan tentang Program Respek dan nanti setelah mereka pulang dari sini, mereka akan pulang memikirkan apa yang akan dibuat oleh mereka bagi Papua untuk kemudian balik ke Papua pada waktu yang ditentukan, membantu Pelaksanaan Pembangunan disini,” ucapnya.
"Ditanya terkait penilaian pihak Uni Eropa terhadap Rencana Pembangunan di Papua, ungkap Werimon, pada prinsipnya pihak Uni Eropa memberikan tanggapan yang positif. Karena salah satu Tujuan kunjungan Tim dari Uni Eropa adalah menyelaraskan Program Kerjanya dengan Agenda Pembangunan di Papua. Sehingga dapat sejalan dengan kegiatan Pembangunan yang dicanangkan Gubernur, diantaranya Rencana Strategis Pembangunan Kampung (Respek).