"Pemerintah Provinsi Papua tahun ini berencana merehab gedung Percetakan Negara serta mengadakan mesin percetakan yang baru, guna menghasilkan benefit atau menambah penerimaan asli daerah Papua. Menurut Gubernur Provinsi Papua, Barnabas Suebu, SH, telah disiapkan sejumlah anggaran untuk membangun kembali gedung lama serta mengadakan mesin percetakan baru. Sementara itu, Pemerintah Provinsi juga sedang membahas proses tendernya. “Sebab gedung baru dan mesin cetaknya diharapkan sudah dapat ada sampai dengan akhir tahun 2010 mendatang, "kata Suebu dalam satu kesempatan, kemarin.
Katanya lagi, pembangunan kembali gedung baru serta pengadaan mesin cetak baru tersebut, merupakan upaya dari Pemerintah Provinsi untuk membangun percetakan modern ditengah-tengah Kota Jayapura. Sehingga seluruh kegiatan pencetakan Pemerintah Provinsi maupun masyarakat umum, dapat dilaksanakan disitu. “Intinya percetakan ini lebih khusus untuk mencetak buku-buku, kemudian alat cetak-mencetak Pemda lainnya, yang antara lain buku BOS (Biaya Operasional Sekolah) yang kemarin sempat bermasalah, â€Âakunya. Kendati mengklaim akan mendatangkang mesin percetakan yang paling mutakhir atau termodern di dunia, Suebu mengatakan untuk pencetakan jenis koran, mesin tersebut hanya bisa mencetak Koran dengan ukuran kecil. Namun jika dibutuhkan untuk jangka waktu yang panjang, tambahnya, Pemerintah Provinsi dapat mempertimbangkan hal itu untuk diadakan.
Pada kesempatan itu, Suebu menambahkan, Percetakan Negara ini nantinya akan dikelola dibawah satu Perusahaan Terbatas (PT) yang dibawahnya ikut memayungi perusahaan perkapalan daerah Papua, perhotelan Pemda. Dengan harapan, penerimaan Provinsi Papua dalam waktu-waktu kedepan, tidak hanya berasal dari Otsus yang digelontarkan oleh Pemerintah Pusat. Tetapi juga melalui hasil pengelolaan kekayaan alam Papua yang dikelola oleh Pemerintah Daerah.