"Pemerintah Provinsi mengakui data potensi sumber daya alam (SDA) Papua, sampai dengan saat ini masih kurang akurat sehingga belum banyak investor yang berani menanamkan modalnya, kendati Negeri ini dikenal Dunia sebagai daerah yang banyak menyimpan kekayaan alam. Sebagaimana diakui Kepala Badan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Provinsi Papua, Ir. Noak Kapisa, data sumber daya alam yang ada pada saat ini, masih harus dikaji kembali guna menghasilkan data yang lebih akurat dan bisa dipercaya para investor. Sebagai gambaran, lanjutnya, beberapa investor asal Cina sudah pernah menyatakan ketertarikannya untuk menanamkan modalnya di Papua. Namun, niat baik itu masih terganjal penyediaan data tentang potensi sumber daya alam yang akuntabel dan bisa dipercaya.
“Maka itu, kita berharap dalam waktu dekat agar kita sudah bisa menyediakan data-data itu. Sebab dari tahun ke tahun seharusnya data itu kita up date. Sehingga jika diperlukan oleh investor, kita tinggal menyampaikannya dan kita akan terus berupaya untuk menyiapkan data yang bisa dipercaya itu, â€Âaku Noak saat diwawancara, usai pelaksanaan dialog program peningkatan sumber daya alam, yang diselenggarakan Bidang Pelayanan Informasi Biro Humas dan Protokol Provinsi Papua, di Kantor TVRI Jayapura.
Diakui Noak, penyediaan data sumber daya alam Papua, sebenarnya merupakan tugas Badan yang dipimpin olehnya namun dikarenakan Badan tersebut baru terbentuk sehingga data yang ada belum benar-benar akurat. Meski begitu, lanjut dia, pihaknya sudah mengumpulkan data-data sekunder yang bersumber dari Instansi-instansi Pemerintahan untuk kemudian dijadikan sebagai acuan dalam menyajikan data kekayaan alam yang akurat kepada para investor. “Jadi, kami sudah dapat data dibidang tambang dari instansi terkait. Juga sudah dapat data dari PTFI, pihak Geologi Bandung, maupun Dinas Pertambangan. Sementara bidang perikanan kita sudah dapat indikasi tapi tentu harus survey, termasuk di semua bidang. “Intinya data-data yang sudah masuk ini akan kita komunikasikan lagi untuk sejauh mana keakuratannya. Tapi secara bertahap badan ini mempunyai target untuk melakukan kajian untuk keakuratan data yang ada, â€Âtuturnya.
Menyinggung soal data potensi SDA Papua yang menonjol dan dapat menjadi potensi pemasukan PAD bagi Papua, Noak Kapisah menunjuk bidang tambang merupakan primadona tertinggi dari kekayaan alam apapun yang ada dibumi cenderawasih. Kata dia, Pemerintah Provinsi sudah mengkaji ada sebanyak 8 titik di daerah pegunungan, dataran rendah dan pesisir yang dapat menjadi lokasi penambangan. Antara lain di daerah pegunungan Wabu, serta Mamberamo. “Nah tugas kita, kembali lagi kepada penyediaan data yang akurat. Yakni melihat seberapa banyak deposit atau nilai ekonomi kandungan yang ada didalam tanah itu sehingga ketika kita siapkan data itu, maka data yang disajikan akan lebih akurat, â€Âjelasnya.