Gubernur Papua Lukas Enembe meminta warga Sulawesi Selatan (Sulsel) dan lainnya yang terdampak kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, agar tak eksodus atau meninggalkan lembah baliem.
Ia berjanji segera berkoordinasi dengan Kapolda dan Pangdam, guna memberikan jaminan keamanan kepada warga Sulsel dan lainnya, yang tinggal di Wamena serta seluruh bumi cenderawasih.
“Gubernur Papua mengharapkan warga Sulsel yang kena dampak (kerusuhan Wamena), sedapat mungkin tak meninggalkan Wamena”.
“Sebab mereka punya hak untuk hidup dan mencari nafkah di Papua, yang juga sebagai bagian dari NKRI,” terang Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Papua, Muhammad Musa’ad, Selasa petang ini, mengutip pernyataan Gubernur Lukas, saat menerima kunjungan Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Senin Malam, di Gedung Negara, Jayapura.
Lukas mengapresiasi sebagian besar warga Sulsel yang memilih tinggal di Wamena, meski sempat terdampak kerusuhan. Dia berharap kondisi tersebut segera pulih, sehingga proses perekonomian dan pembangunan di wilayah itu bisa kembali normal.
Diketahui, Senin (30/9/2019) malam, Wagub Sulsel bertemu Gubernur Papua di Gedung Negara, Jayapura, membahas kerusuhan yang terjadi di Wamena.
Wagub Sulsel yang didampingi Sekdanya dalam kunjungan ke Jayapura, juga mengecek para warganya yang mengungsi di Kabupaten Jayapur dan Jayawijaya.