JAYAPURA - Pemerintah Provinsi Papua mengajak para pelajar di Bumi Cenderawasih untuk mulai belajar bahasa internasional, guna menjadi bekal bagi dirinya sendiri (di dunia kerja) dalam menghadapi era digitalisasi dewasa ini.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Papua Suzana Wanggai, pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023, di Jayapura, Selasa (2/5/2023).
Menurut Suzana, di zaman sserba digital saat ini, bahasa merupakan jembatan penghubung serta media komunikasi dengan negara lainya. Sehingga selain bahasa Indonesia, pelajar sudah harus mendorong dirinya untuk mempelajari bahasa lainnya seperti Inggris, Jepang, Korea dan lainnya.
"Makanya, kita harap melalui peringatan Hardiknas kali ini agar para anak murid di sekolah, menjadikan momentum Hardiknas guna mewujudkan semangat merdeka belajar baik guru maupun para siswa di Bumi Cenderawasih."
"Sebab Anak-anak Papua yang merupakan pelajar ini adalah pintu Sumber Daya Manusia (SDM) untuk membangun Papua ke depan yang lebih baik, lewat pengembangkan bakat-bakat serta pemikirannya," ucap Suzana.
Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPPAD) Papua Christian Sohilait menuturkan hal senada. Sebab menurutnya, mempelajari bahasa internasional merupakan hal yang sangat populer dilakukan pelajar lainnya di luar negeri.
Ia pun berharap lewat tema Hardiknas 2023 yakni "Merdeka Belajar", dunia pendidikan di Bumi Cenderawasih bakal lebih maju dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Diketahui, peringatan Hardiknas 2023 tingkat Provinsi Papua, dipusatkan di SMA Negeri 3 Buper, Waena Jayapura. Acara puncak peringatan adalah dengan menggelar upacara bendera yang dipimpin oleh Plt. Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Papua Suzana Wanggai. ***