Jayapura - Bertempat di ruang Rapat sekda Pemerintah Papua, Plh. Gubernur Papua Dr. M. Ridwan Rumasukun, SE. MM didampingi oleh Plh. Sekda Papua Y. Derek Hagemur, SH, MH dan Ass 2 Suzana D. Wanggai, S. Pd, MsocSc menerima kunjungan Kepala LKPP RI (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Republik Indonesia) Hendrar Prihadi, Direktur Advokasi Pemerintah Daerah Iwan Herniwan, Direktur Pasar Digital Pengadaan Yulianto Prihandoyo dan beberapa staf LKPP RI.
Dalam kunjungannya Hendrar Prihadi memberikan beberapa informasi terkait target capaian Pengadaan Barang dan Jasa serta berdikusi tentang proses pengadaan barang dan jasa yang bisa dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Papua melalui beberapa mekanisme diantaranya dengan menggunakan e Katalog.
Dikatakan Hendrar “Total PDN (Produksi Dalam Negeri) seluruh Pengadaan Barang dan Jasa Nasional pada tahun 2023 sebesar 95 % dengan nilai transaksi pada e-Katalog sebesar 500 Trilyun.“
Lebih lanjut Hendrar mengatakan bahwa Pengadaan Barang dan Jasa ini merupakan kekuatan untuk menjalankan Perekonomian Indonesia.
Dalam pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa itu juga tetap memperhatikan arahan yang diberikan oleh Presiden seperti memastikan tranparansi Pengadaan Barang dan Jasa, meningkatkan porsi usaha UMKM, meningkatkan penggunaan produksi dalam negeri dan mempercepat penyerapan anggaran pemerintah tambahnya lagi.
Hendrar juga mengatakan agar Pemerintah Papua juga bisa berkontribusi terhadap hal – hal yang menjadi target PBJ Nasional dengan cara memperkuat regulasi, penggunaan digitalisasi dan peningkatan profesionalisme SDM “silahkan berkreasi supaya program Pengadaan barang dan Jasa dapat berjalan, dengan menggunakan e – katalog kita dapat memberikan akses kepada masyarakat lokal seluas - luasnya sehingga produk – produk lokal Papua ini dapat berkembang. Potensi produk – produk lokal (Papua) yang besar ini dapat dimanfaatkan dan ditayangkan“ pungkasnya.
Menanggapi hal tersebut Plh. Sekda Papua Y. Derek Hagemur, SH, MH mengatakan kedatangan Kepala LKPP ini membawa pencerahan bagi pemerintah Papua khusnya dalam proses pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah.
“Tugas kita adalah mengatur dan mendukung Pemerintah sesuai dengan aturan yang berlaku dan mendorong OPD yang ada untuk membantu dan memberikan pemahaman kepada pengusaha – pengusaha lokal, dan kita berkomitmen dan mengapresiasi arahan bapak Presiden “ katanya.
Sebagai tindak lanjut, Derek Hagemur meminta kepada Kepala Biro Pengadaaan Barang Dan Jasa Provinsi Papua untuk dalam waktu dekat segera mengadakan Coaching Clinic kepada para Pimpinan OPD dan pengusaha – pengusaha lokal yang ada.
Pada akhir pertemuan Kepala LKPP RI Hendrar Prihadi juga mengajak untuk memulai sebuah komitmen yang dimulai dari diri kita sendiri untuk mencintai produk dalam negeri, membeli produk dalam negeri dengan kualitas yang semakin hari semakin baik dengan harga yang semakin kompetitif, karena itu merupakan kontribusi kita untuk membangun bangsa dan negara kita.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh pimpinan OPD dilingkungan Provinsi Papua, perwakilan Kabupaten Keerom, Kabupaten Jayapura dan perwakilan Kota Jayapura. ***