JAYAPURA - Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Papua masa bhakti 2022-2027 resmi dikukuhkan, Senin (10/7), di Swisbel Hotel Jayapura.
Pengukuhan oleh Ketua PWI Pusat Atal Depari tersebut, bersamaan dengan pelantikan tiga Pelaksana Tugas (Plt) Ketua PWI Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Selatan.
Pelaksana Harian Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun yang turut menyaksikan pengukuhan dan pelantikan tersebut berharap PWI setempat dapat terus memfasilitasi media massa dan wartawan di Bumi Cenderawasih untuk terus menyampaikan informasi kepada publik secara terbuka, independen serta dapat dipercaya.
“Sehingga publik bisa membedakan mana informasi yang benar atau tidak, mana informasi yang subyektif atau tidak. Dengan begitu peran PWI ikut bersama Pemerintah Provinsi Papua memerangi hoax atau kabar berita bohong,” tegas Gubernur Ridwan.
Ia juga kembali mengimbau pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) setempat tetap konsisten menjadi bagian pilar demokrasi serta bersama memerangi berita bohong atau hoax di Bumi Cenderawasih.
"Karena peran media sangat berpengaruh besar terhadap perkembangan pemberitaan pembangunan yang bersinergi dengan pemerintah," katanya.
Ridwan pada kesempatan itu mengajak PWI bersama seluruh insan pers agar terus senantiasa memupuk kesadaran dan komitmen serta berperan dalam pembangunan bangsa dan negara.
"Tidak hanya itu sekaligus meningkatkan ketaatan wartawan pada citra, kredibilitas dan kode etik jurnalistik," ajaknya.
Ketua PWI Pusat Atal Depari mengajak kepada seluruh PWI baik di Papua maupun tiga DOB untuk mengawal proses pembangunan di daerah setempat.
"Saya kira PWI cepat mengambil langkah karena pembentukan PWI khususnya DOB Ini berarti PWI akan ikut terlibat membangun di daerah tersebut beserta instrumen pemerintah," katanya.
Ia berharap, kepengurusan definitif PWI di tiga DOB itu dapat terbentuk dalam tiga bulan ini sehingga pers bisa publikasikan secara optimal informasi semua proses pembangunan yang berjalan. ***