JAYAPURA - Provinsi Papua resmi dipilih sebagai tuan rumah Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2024. Sementara Istora Papua Bangkit, ditetapkan sebagai lokasi penyelenggaraan penyelenggaraan HAN 2024 yang akan dihadiri seluruh istri gubernur se-Indonesia.
Asisten Bidang Pemerintahan Sekda Provinsi Papua, Yohanes Walilo pemilihan lokasi tempat penyelenggaraan sudah final. Panitia penyelenggara di Papua bersama pemerintah pusat, kini tengah melakukan rapat marathon untuk mempersiapkan pelaksanaanya.
"Puncak HAN 2024 akan dipusatkan di Istora Papua Bangkit, Kampung Nolokla, Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, pada tanggal 23 Juli 2024."
"Besok (Kamis-red) kami masih akan rapat koordinasi lagi dengan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia dan Ketua Umum OASE KIM, Tri Tito Karnavian," terang Yohanes, usai rapat di salah satu hotel di Kota Jayapura, Rabu, (19/6/2024).
Sementara rapat koordinasi terkait peringatan HAN 2024, dihadiri oleh Anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) Ibu Sri Suparni Bahlil Lahadalia dan jajaran satuan kerja perangkat Daerah (SKPD) terkait.
Lokasi penyelenggaraan Hari Anak Nasional di Istora Papua Bangkit nantinya akan ditinjau langsung oleh Ibu Tri Tito Karnavian bersama Menteri Bahlil Lahadalia.
"Intinya setelah pengecekan lokasi, kita akan rakor lagi untuk mematangkan agenda kegiatan peringatan HAN 2024," tandasnya.
Diketahui, perayaan HAN 2024 juga akan dihadiri Presiden Joko Widodo dan Gubernur se-Indonesia dengan membawa satu anak bereprestasi di daerahnya.
Pada perayaan HAN akan diadakan pentas seni yang menampilkan anak-anak asli Papua pada momen Hari Anak Nasional. Dimana mereka akan menampilkan satu atraksi berskala besar, yaitu tari kolosal dengan jumlah peserta dua ribu anak-anak asli Papua
"Kita akan pecahkan rekor MURI lewat tari kolosal yang libatkan dua ribu pelajar asli Papua, tidak ada anak-anak non Papua, selain itu ada pameran serta karnaval," tandasnya. ***