Sebanyak 10 ribu masker merah putih bantuan Gubernur Lukas Enembe, diserahkan kepada Pemda Kabupaten Merauke, Senin (7/9/2020).
Penyerahan bantuan diwakilii Ketua Harian Satgas Covid-19 Papua, Welliem R. Manderi yang juga menjabat Kepala BPBD dan Satpol PP Papua.
Hal demikian sebagaimana dikatakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Papua, Jeri A. Yudianto, dalam rilis yang diterima redaksi.
Selain masker, Satgas Covid Papua juga menyerahkan bantuan 10 ventilator kepada Pemkab Merauke (6 buah), Boven Digul (2 buah) serta Mappi (2 buah).
Khsusus untuk Kabupaten Asmat, masih dalam pengusulan dan bakal diserahkan dalam beberapa pekan mendatang.
Pada kesempatan itu, Jeri memastikan telah menyampaikan kebijakan komunikasi publik pada masa pandemi Covid-19 kepada Pemda Merauke.
Dimana setiap saluran informasi publik pemerintah, agar dimaksimalkan untuk memenuhi konten-konten postif. Sehingga pubik dapat menerima informasi secara utuh dan komprehensip terkait penanganan Covid-19 di Papua.
“Tetapi yang terpenting juga adalah kerja bersama antara pemerintah, tokoh masyarakat, tokoh agama untuk terus mengedukasi masyarakat agar disiplin menjalankan protokol kesehatan,” ucap ia.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Papua Reky Ambrauw mengajak Pemda Merauke mengawal pergerakan orang yang masuk keluar kabupaten tersebut.
“Kita berharap komitmen kuat Pemda Merauke untuk menjaga semua pintu masuk, sehingga pergerakan dan pengendalian Covid-19 Papua dapat dipantau dengan baik,” terangnya.
Sementara di bidang pendidikan, Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Papua, berpesan agar menyikapo rencana kebijakan pembukaan sekolah sebagaimana kebijakan pusat, mesti disikapi dengan bijaksana.
Ia pun menyarankan disediakannya sarana maupun prasarana pencegahan Covid, seperti tempat cuci tangan dan hal terkait lainnya yang berhubungan dengan penerapan protokol kesehatan, sebelum membuka sekolah.
“Sehingga bisa mencegah penularan di tingkat sekolah. Apalagi Kabupatem Merauke punya 206 SD, 56 SMP, 19 SMA, 15 SMK, 1 SLB, 15 PKBM, serta 1.313 Paud,” tandasnya.