Badan Pusat Statistik (BPS) Papua mengumumkan tiga kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Papua mencatat adanya inflasi sebesar 0,22 persen.
Dimana kenaikan juga terjadi pada angka IHK dari 103,81 pada Oktober 2020 menjadi 104,04 pada November 2020.
Menurut Kepala BPS Papua Adriana Robaha inflasi yang terjadi pada gabungan 3 kota IHK di Papua tersebut terjadi akibat adanya kenaikan angka indekspada kelompok makanan, minuman, dan tembakau; kelompok kesehatan; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan; serta kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya.
Sementara jika dirinci menurut series waktu, gabungan 3 kota IHK di Papua tercatat mengalami laju inflasi bulanan November 2020 sebesar 0,22 persen. Dimana inflasi bulanan November 2019 sebesar 0,95 persen dan inflasi bulanan November2018 sebesar 1,37 persen.
“Sementara itu, untuk laju inflasi year on year 2020 tercatat sebesar 1,30persen, dimana inflasi year on year2019 sebesar 1,03 persen dan inflasi year on year 2018 sebesar 6,83 persen,” terang ia.
Menyoal perbandingan antar-kota secara nasional dan antar-kota di pulau Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua), pada November 2020, Merauke mengalami inflasi sebesar 0,66 persen, Timika 0,03 persen,dan Kota Jayapura 0,17persen.
Inflasi tertinggi di Sulampua terjadi di Tual sebesar 1,15 persen dan inflasi terendah terjadi di Timika sebesar 0,03 persen.
“Adapun deflasi tertinggi terjadi di Kendari sebesar 0,22 persen dan deflasi terendah terjadi di Palopo sebesar 0,01 persen. Sementara itu, inflasi tertinggi secara nasional terjadi di Tual sebesar 1,15 persen dan inflasi terendah terjadi di Bima sebesar 0,01persen”.
“Kemudian deflasi tertinggi secara nasional terjadi di Kendari sebesar 0,22 persen dan deflasi terendah terjadi di Meulaboh dan Palopo sebesar 0,01 persen. Kalau perbandingan ranking, 3 kota IHK di Papua menunjukkan bahwa Merauke menempati urutan ke-11 tingkatnasional dan ke-5 di tingkat Sulampua. Kemudian Timika menempati urutan ke-82 di tingkat nasional dan ke-17 di tingkat Sulampua. Lalu Kota Jayapura menempati urutan ke-69 di tingkat nasional dan ke-12 di tingkat Sulampua,” pungkasnya.