JAYAPURA - Satgas COVID - 19 Provinsi Papua melaporkan kasus aktif penularan virus korona di Provinsi Papua pada Kamis (27/1/2022) terdapat total kasus 82, dimana Kota Jayapura dengan penyebaran terbanyak, yakni sebanyak 36 kasus.
Kemudian Kabupaten Paniai dengan 22kasus, Kabupaten Mimika 10 kasus, Kabupaten Kepulauan Yapen 8 kasus, KabupatenJayawijaya 3 kasus, dan KabupatenMerauke 2 kasus.
Kepala Balai Litbangkes Papua, Antonius Oktavian menyampaikan hingga kini ada 40 sampel suspek varian Omicron yang sedang diperiksa.
Peningkatan kasus baru yang meningkat tajam tersebut, mayoritasmerupakan perjalanan dari luar Papua.
“Kasus baru di Papua saat ini sangat meningkat tajam dalam satu hari terakhir, yang mana mayoritas perjalanan dari luar”.
“Makanya hari ini (Jumat,red) meningkat dahsyat sampel yang masuk untuk diperiksa dan hingga kini masih jalan 5 sampel.Pastinya akan masih akan running lagi alat pemeriksaan PCR-nya,” kata Antonius.
Sementara Juru Bicara Satgas COVID-19 Papua, Silvanus Sumule menilai perlu dipertimbangkan untuk segera membuat kebijakan melakukan double checking dengan rapid antigen pada pintu-pintu masuk di ProvinsiPapua.
Hal demikian bertujuan untuk dapat mengendalikan kasus COVID di Papua, karena penularannya virus varian baru Omicron sangat cepat. Bahkan masa inkubasinya menurut ahli hanya selama tiga hari. ***